Upaya
untuk mengubah bentuk tubuh rupanya memang sudah sangat lazim dilakukan
oleh manusia seperti tattoo, implan silikon dan lain sebagainya. Apapun
yang dilakukan untuk mengubah bentuk tubuh dari yang semestinya bukan
berarti tanpa resiko yang menyertainya. kita sering mendengar berita
atau melihat secara langsung tentang efek samping yang di derita oleh
seseorang sebagai akibat dari upaya merubah pemberian Tuhan ini.
Posting
saya kali ini akan mengangkat tema tentang hal serupa yang di lakukan
oleh saudara-saudara kita di Jepang dalam upayanya untuk merubah anggota
tubuh mereka. Namun kali ini mereka melakukannya dengan cara yang
sangat extrim dan menggunakan bahan yang sebetulnya berbahaya bagi tubuh
jika di gunakan secara berlebihan. Mereka melakukan implanisasi dengan
menggunakan bahan kimia Natrium Klorida yang di injjeksikan di bawah
kulit baik pada wajah, lengan atau dimana saja. Idenya adalah menambah
ukuran dari anggota tubuh dengan menggunakan bahan ini, hingga
mengembang seperti bengkak. Dan ini merubakan hal yang sangat mengerikan
dan menjijikkan.
Dari
sumber yang saya terima bahkan mereka melakukannya pada klitoris dengan
cara menyuntikkannya pada daerah tersebut, hasilnya sungguh mengejutkan
klitorisnya jadi membesar bahkan di katakan sampai menyerupai telinga
gajah yang sangat lebar. Sayang sekali sumber tersebut tidak memberikan
fotonya kepada saya karena berbagai alasan.
Apapun
alasannya, upaya merubah bentuk tubuh dari yang semestinya demi
kesenangan dan tanpa alasan yang tepat, pasti akan menimbulkan dampak
bagi para pelakunya. Apa yang ada di tubuh kita telah di ciptakan dengan
struktur yang seimbang dan sudah di sesuaikan dengan apa yang kita
butuhkan. Jadi jangan coba-coba merubahnya, jika tidak ingin di katakan Tuhan akan marah kepada kita, yakinlah hukum alam yang akan mengeksekusi kita.
Mengenai
bahaya penggunaan Natrium Klorida yang di gunakan secara berlebihan,
anda dapat membaca artikel di bawah foto-foto ini yang saya cuplik dari
harian kompas.
http://www.memobee.com/index.php?do=c.every_body_is_journalist&idej=5849