Dompet Dhuafa Resmikan Rumah Sehat Terpadu
BOGOR – Dompet Dhuafa akan meresmikan Rumah Sehat Terpadu (RST), yang
merupakan Rumah Sakit tak berbayar alias gratis bagi masyarakat miskin.
Di tahun pertama, rumah sakit ini ditargetkan sanggup menerima 54 ribu
pasien miskin.
Rumah sakit yang berdiri di atas lahan seluas 7.803 m2 ini berlokasi di
Desa Jampang Kec. Kemang, Bogor Jawa Barat tersebut diresmikan pada Rabu
(4/7) Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa Parni Hadi, didampingi Wakil
Bupati Bogor, Wakil Ketua DPRD Bogor dan perwakilan pasien dan donatur.
“Alhamdulillah di ulang tahun yang ke-19 Dompet Dhuafa, mimpi kami untuk
memiliki rumah sakit sendiri dengan fasilitas lengkap dapat terwujud,,”
ungkap Presiden Direktur Dompet Dhuafa, Ismail A Said.
Selama ini, kata Ismail, Dompet Dhuafa telah menyediakan layanan
kesehatan gratis bagi masyarakat miskin melalui klinik Layanan Kesehatan
Cuma-Cuma (LKC) yang berada di sejumlah daerah. Namun, karena banyaknya
pasien yang dibawa ke klinik ini kondisinya sudah sangat parah, maka
sebagian besar dirujuk ke rumah sakit besar yang menjadi mitra.
“Peralatan yang ada di LKC belum memadai untuk tindakan medis lebih
lanjut,” terangnya.
Dengan adanya RST ini, pasien yang datang ke LKC dan kondisinya sudah
“stadium empat” bisa langsung dilayani di RST tanpa birokrasi yang lebih
rumit dibanding harus dibawa ke Rumah Sakit pemerintah atau swasta.
RST dibangun dengan dana wakaf dan infak/sedekah, sementara
operasionalnya menggunakan zakat. RST memiliki 11 gedung dan bagian.
Gedung untuk pelayanan antara lain bangunan utama, gedung rawat anak,
High Care Unit dan bersalin, gedung rawat orang dewasa, gedung operasi,
dapur gizi, power house, groud water tank, koridor, pos satpam, mushala,
dan bangunan pendukung.
Pelayanan yang tersedia meliputi unit gawat darurat, poli umum, klinik
spesialias, perawatan gigi, konseling rohani dan jiwa, rehabilitasi
medik, serta herbal dan acupuncture. Rawat inap diperbesar dan
memisahkan 3 kategori pasien yaitu anak-anak, perempuan, dan laki-laki.
Di kawasan ini juga dibangunkan pusat keperawatan dan taman untuk
pemulihan psikis.
Dompet Dhuafa masih menanti uluran tangan para dermawan dan donatur
sekalian untuk melengkapi alat kesehatan yang dibutuhkan oleh rumah
sakit ini. “Juga untuk operasional rumah sakit ini ke depannya. Ini
adalah bukti the power of wakaf and zakah,” pungkas Ismail.
Semoga dengan hadirnya Rumah Sehat Terpadu ini dapat memberikan
kontribusi terhadap pelayanan kesehatan untuk kaum dhuafa. Dan kita
berdoa semoga semakin banyak Rumah Sehat Terpadu lainnya.