Sebuah fenomena aneh bisa Anda lihat jika traveling ke Taman Nasional
Death Valley di California, AS. Tanpa bantuan apapun, batu di tempat ini
bisa berpindah tempat sendiri secara misterius. Ajaib!
Misteri batu berjalan sendiri ini ada di Racetrack Playa, Taman Nasional
Death Valley, AS. Racetrack Playa adalah sebuah danau yang kini telah
mengering.
Saat ini, Racetrack Playa yang berada di sisi barat laut Taman Nasional
Death Valley, California menjadi incaran para turis jika traveling ke
AS. Mereka ingin melihat secara langsung tentang cerita batu yang bisa
bergerak sendiri.
Tak tanggung-tanggung, hampir semua batu yang ada di danau ini bisa
berpindah tempat tanpa bantuan orang. Jika dijumlah, ada sekitar 162
batu di permukaan danau yang melakukan pergeseran tempat sendiri.
Meskipun belum ada yang melihat secara langsung bagaimana batu tersebut
bergeser, setiap turis yang datang bisa melihat jalur yang terbentuk
karena pergeseran batu.
Jalur ini terukir jelas di atas permukaan danau. Ada banyak jalur lurus
dan berkelok dengan batu di setiap akhir jalur. Uniknya, setiap tahun
jalur ini akan bertambah panjang, dan menghasilkan trek atau jalur baru,
seolah hasil pergerakan batu.
Dari situs Enviromental Graffiti, Selasa (11/9), jalur ini terbentuk
akibat adanya gesekan antara dasar batu yang kasar, dengan permukaan
danau yang kering. Gesekan ini yang membuat permukaan danau dipenuhi
ukiran jalur.
Dari jalur yang terbentuk, terlihat kalau bebatuan ini bergeser ke
kanan, kiri, bahkan tak jarang ada yang berbalik arah. Panjang trek
pergerakan batu juga bervariasi, tidak ada yang sama. Bahkan ada jalur
mencapai ratusan meter.
Padahal berat batu ini mencapai 45 kg, bahkan ada yang lebih. Memang
aneh dan ajaib, tapi ini nyata. Jalur yang terbentuk seolah menunjukkan
aktivitas batu yang terus bergerak. Kemudian timbul pertanyaan di
kalangan traveler yang telah melihat sendiri, bagaimana ia bisa
bergerak?
Sayangnya, sampai saat ini belum ada hasil penelitian ilmiah yang bisa
menjelaskan fenomena unik ini. Ada beberapa pendapat yang mengatakan
pergerakan batu ini karena efek gravitasi.
Untuk alasan gravitasi, para ahli mengatakan kalau permukaan Racetrack
Playa tidak datar. Dataran Playa di utara ternyata lebih tinggi beberapa
cm dibanding permukaan sebelah selatan.
Inilah yang membuat beberapa orang mengatakan pergerakan batu akibat
gravitasi bumi. Pendapat lain menyebutkan, danau yang jarang hujan dan
berangin kencang menjadi faktor utama pergeseran batu-batu ini.
http://forum.viva.co.id/aneh-dan-lucu/518328-ratusan-batu-di-bergerak-sendiri.html
Ratusan Batu di AS Bergerak Sendiri
Posted by
blogger asik
at
12.27
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »