Gunarto pria berusia 65 tahun, warga Jurang Mangu Barat, Kecamatan
Pondokaren tewas usai berhubungan intim dengan seorang wanita pemijat,
Selasa (2/10).
Peristiwa itu bermula saat Gunarto mendatangi panti pijat kelas melati, di Jalan Ceger Raya, Kelurahan Jurang Mangu Permai, Kecamatan Pondokaren, sekitar pukul 11.00 wib.
Gunarto langsung masuk kamar, dan memilih PS alias N (26). Untuk memijit. ”Korban sudah sering datang ke sini. Tiap kali datang pasti ganti cewek yang memijatnya. Kali ini giliran saya yang memijat,” ucap PS di Polsek Pondokaren
Menurut N, sebelum dipijat korban tidak minum obat apapun.Yang jelas, setelah memijat sekitar 30 menit, Gunarto langsung minta dilayani untuk berhubungan intim dengan N.
“Saya tidak tahu kalau sebelum ke panti pijat dia minum obat dulu. Tapi memang saya sempat hubungan intim dengan dia,” ujarnya.
Selanjutnya kata N, Setelah selesai berhubungan intim, korban mendapat telepon dari seseorang. “Dia lalu keluar kamar untuk menerima telepon. Saya juga keluar kamar untuk ke kamar mandi. Setelah saya balik lagi ke kamar, ternyata dia sudah di atas tempat tidur dengan kondisi kejang-kejang dan mulut mengeluarkan busa,” ucapnya.
Panik melihat Gunarto kejang-kejang dan mulut mengeluarkan busa, N langsung memanggil karyawan panti pijat lainnya dan pemiliki pijat melaporkan ke Polsek Pondokaren.
Kapolsek Pondokaren Kompol Parmono menyatakan, pihaknya belum bisa memastikan apa penyebeb kematian dari Gunarto. “Kami akan tunggu hasil visum dulu dari pihak rumah sakit,” ujarnya.
Namun kata Parmono, di saku bajunya dijumpai obat diabetes. “Tidak ada bekas luka atau apapun yang mencurigakan. Kami juga sudah minta lima orang karyawan panti pijat itu untuk dimintai keterangan,”jelasnya.
http://forum.viva.co.id/berita-dalam-negeri/550548-azab-nih-lelaki-berusia-65-tahun-tewas-di-panti-pijat.html